welcome!!!

hey guys,,, you're at my blog.
you can follow me if you like or not! ok?
thx,,, enjoy it

Pages

Wednesday, August 17, 2022

MENGAMBIL PERANAN SEBAGAI RELAWAN

 

Tentu kita menyadari bahwa manusia merupakan makhluk sosial. Sebagai makhluk sosial manusia akan saling membutuhkan satu sama lain untuk dapat bertahan hidup. Setelah kita menyadari hal tersebut, tentu keberadaan relawan menjadi salah satu kebutuhan dalam kehidupan bermasyarakat. Relawan bukan hanya dibutuhkan masyarakat, tapi dibutuhkan oleh Negara karena keberadaannya sangat membantu tugas pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat.

Relawan itu hadir bukan karena paksaan tapi karena kesukarelaan seseorang untuk menolong sesama. Komunitas yang menghimpun relawan tentu akan didukung oleh Negara, karena relawan memberikan dampak positif bagi Negara. Perhimpunan relawan sangatlah banyak hingga tak terhitung jumlahnya di Negara Indonesia ini.

Kali ini, saya ingin sedikit bercerita tentang pengalaman saya saat menjadi relawan kemanusiaan. Menjadi relawan bagi saya adalah kegiatan yang mulia. Tidak semua orang memiliki kesempatan untuk dapat menjadi seorang relawan. Saya ingin menceritakan bagaimana awal mulanya saya menjadi relawan. Jadi, hal-hal yang saya lakukan untuk menjadi relawan adalah sebagai berikut:

1. Niat yang kuat, luruskan niat dan kuatkan niat kita saat ingin menjadi relawan.

2. Mencari komunitas yang sesuai dengan minat kita menjadi seorang relawan. Komunitas yang menghimpun relawan saat ini terbagi menjadi beberapa bidang.

3. Menyisihkan waktu untuk menjalankan kegiatan sosial sebagai seorang relawan.

Saat itu saya menjadi salah satu anggota relawan yang bergerak untuk memberikan santunan dan kebahagiaan dalam bentuk event/acara bagi anak-anak yatim piatu. Bagi kami, memberikan kegiatan positif bagi mereka bukan hanya untuk memberikan hiburan semata, tapi dapat menjadi pelajaran dan motivasi bagi mereka dalam menjalani kehidupan ini. Menjadi relawan bukan hanya memberikan kebahagiaan untuk mereka yang menerima, tapi dapat memberikan kebahagiaan untuk kami juga karena telah melakukan satu hal kebaikan bagi orang lain.

Selama menjadi relawan, ada banyak hal yang menjadi pelajaran bagi saya. Masyarakat Indonesia itu adalah orang yang dermawan. Saat kami menggalang dana untuk kegiatan tersebut, cukup banyak orang yang menitipkan hartanya untuk dibagikan kepada anak-anak yatim dan piatu tersebut. Saat kami membuka lowongan untuk relawan baru, cukup banyak juga yang ingin turut berpartisipasi dalam acara tersebut. Jika dilihat, saat kita semua bekerjasama dengan ketulusan, dengan keikhlasan, dengan kesukarelaan, dapat memberikan banyak kebaikan bagi sesama manusia.

Sebenarnya banyak momen bahagia yang terekam dibenak saya saat menjadi relawan. Senyum bahagia yang melekat di wajah anak-anak saat kami hadir menemui mereka meski apa yang kami bawa tak seberapa. Namun, keberadaan kami yang menjadi bentuk perhatian bagi mereka begitu berharga untuk mereka. Canda dan tawa mereka saat kami memberikan beberapa kegiatan menarik yang dapat memotivasi mereka. Serta para rekan relawan yang tak pernah terlihat lelah untuk terus berjuang memberikan bantuan tanpa imbalan. Hanya pahala yang menjadi imbalan bagi para relawan, tiada yang lain insyaallah.

Jika setiap diri menyadari betapa besar kebermanfaatan seorang relawan, tentu kita akan terus berjuang menjadi relawan dimanapun kita berada sesuai dengan kemampuan kita masing-masing. Melihat ke sekitar kita apakah masih banyak orang yang membutuhkan bantuan? Menyadari keberdaan orang-orang disekeliling kita apakah mereka membutuhkan uluran tangan kita? Tentu bukanlah hal yang mudah untuk mengasah kepekaan tersebut.

Mungkin tidak pernah terbayangkan oleh kita jika suatu saat nanti relawan tidak ada lagi, apa yang akan terjadi dengan Negara kita ini? Tidak ada lagi orang-orang yang peka dan peduli terhadap sekitarnya, tidak ada lagi orang yang berjuang memberikan kebaikan bagi orang-orang yang membutuhkan. Tentu hal ini tidak kita inginkan. Oleh sebab itu, relawan kemanusiaan dimanapun perlulah mendapat dukungan dari semua pihak. Selain didukung, perlu juga diberi ruang untuk terus tumbuh dan berkembang.

Indonesia yang telah merdeka selama 77 tahun juga merupakan hasil perjuangan dari para pejuang yang memiliki sifat relawan. Rela membela Negara ini tanpa imbalan dan hanya ingin memberikan kemerdekaan kepada bangsa dan Negara. Salah satunya adalah organisasi yang cukup berperan dalam pergerakan Indonesia, Budi Utomo. Budi Utomo adalah organisasi yang dibentuk oleh beberapa mahasiswa STOVIA (School tot Opleding Van Indische Artsen). Budi Utomo memberikan gagasan mengenai bantuan dana bagi pelajar pribumi berprestasi yang tidak mampu sekolah (detik.com). Peranan organisasai tersebut dapat memberikan pengaruh positif bagi bangsa ini, membantu para pelajar juga melahirkan generasi yang berpendidikan. Perjuangan mereka pada saat itu telah kita rasakan manfaatnya hingga kini, kita mendapatkan kebebasan dalam berpendidikan dimanapun. 

Sebagai anak bangsa, marilah kita saling bahu membahu membantu dalam membangun kesejahteraan rakyat Indonesia. Sebagai anak bangsa, marilah kita mengambil peranan dengan hanya mengharap ridha dan pahala dari Allah subhanahu wata’ala dengan menjadi relawan kemanusiaan untuk negeri kita tercinta, Indonesia.  

 

Karya : Ulfi Nurfaizah, S.T.

#RelawanKebaikan #RelawanKemanusiaan #BerbaktiUntukNegeri 

 

 

Thursday, July 16, 2020

Lomba Menulis Juli 2020

Buat kamu yang hobi menulis, dan belum berani mengajukan naskahmu ke penerbit, kamu bisa mulai melatih keberanianmu dengan mengikuti beberapa lomba menulis. Dari beberapa lomba yang kamu ikuti, bisa melatih kemampuanmu dalam menulis. Apalagi jika tulisanmu menang dalam perlombaan tersebut, tentu akan membuatmu lebih percaya diri.

Untuk mencari lomba menulis terupdate, sebaiknya kamu men Follow beberapa aku perlombaan di Instagram. Kalau kamu bingung harus mencari akun instagaram mana yang harus di Follow kamu bisa chat aku melalui instagram juga. Follow aja akunku @ulfinurfaizah. insyaallah nanti aku kirimkan beberapa akun perlombaan menulis yang wajib kamu follow.

Selamat menulis, dan mari berjuang bersama dalam meraih cita sebagai penulis ^_^

#menulis #lombaMenulis #penulis #PenulisPemula #LombaMenulis2020

Tuesday, June 23, 2020

Produktif Disaat Harus Di Rumah Aja

Setelah sekian lama gak nulis di blog, akhirnya sekarang kembali menulis lagi di Blog. Semoga semakin bermanfaat aamiin  yaa rabbal aalamiin... ^_^

Kali ini, Fi mau berbagi cerita mengenai hal apa saja yang bikin kita gak akan mager (males gerak) selama #dirumahaja. Ya, seperti yang kita ketahui tahun ini negara kita sedang mendapatkan ujian terkena wabah penyakit yang mendunia. Pasti udah pada tau kan? Yupp... Virus Covid 19 atau kita biasa menyebutnya Viru Corona.

Terhitung udah hampir 3 bulan, wabah penyakit ini menyebar di negara kita. Anak sekolah diliburkan, yang kerja dirumahkan, dan yang biasa ga kerja semakin gak ada kerjaan. Tempat wisata, hiburan, sampai tempat ibadah pun turut ditutup demi menghentikan penyebaran wabah penyakit ini.

Nah, balik lagi ke tema kita kali ini, Fi mau memberikan beberapa point penting agar kita produktif meski harus #dirumahaja.

Pertama, Kenali Hobi Kita lalu lakukanlah. Kalo hobi kita itu outdoor, berarti kita gak bisa melakukan hal itu sekarang. Maka dari itu, cari hobi yang bisa kita lakukan cukup #dirumahaja. Misal, berkebun/menanam beberapa tanaman dihalaman rumah kita. Menulis, dengan menulis banyak banget hal yang bisa kita lakukan bahkan sampai menghasilkan uang. Memasak, mencoba meneksplore beragam masakan yang belum pernah kita lakukan. Dan... masih banyak lagi.

Kedua, Nonton Youtube yang Berfaedah/Bermanfaat. #dirumahaja tentu bikin kita lebih on gadget bukan? Soalnya sekarang TV udah gak jadi pilihan utama buat kita yang hidupnya lebih seneng klik-klik HP. Nah, di Youtube banyak banget Chanel-Chanel bermanfaat. Jangan cuma nonton hal-hal yang bikin kita haha hehe doang, tapi coba tonton hal-hal yang lebih bermanfaat. Contohnya, tips menghasilkan uang hanya #dirumahaja. Tausyiah-tausyiah dari para ustadz terkemuka. Mengenai pengatahuan-pengetahuan yang belum kita ketahui, dan masih banyak lagi.

Ketiga, Bebenah Rumah. Ini salah satu kegiatan yang paling sederhana yang bisa kita lakukan meski #dirumahaja. Mulai dari sekedar bersihin serumah sekaligus, mengeleminasi barang-barang yang udah gak terpakai, sampai mengecat ulang adn menata ulang barang-barang di rumah kita.

Gimana? Masih ada ide tambahan dari temen-temen buat Produkti meski harus #dirumahaja?
Semoga Bermanfaat...

Sunday, December 2, 2018

RINDU

Bismillahirrahmanirrahiim...

Setelah menjalani rumah tangga setahun lebih 2,5 bulan... banyak cerita yang kualami
Hari ini hari pertama Abi (sebutanku kepada suami) full gak ada dirumah, dia sedang menjalani kegiatan diluar kota untuk menambah wawasannya dalam ilmu keagamaan, semoga berkah ya Abi...
Belum 24 jam Abi gak ada di rumah, tapi rasanya sepi... banget
Biasanya selalu ada dia ketika bangun tidur dan akan tidur, sekarang hanya ditemani si kecil disisiku.
Aku harus melewati hari-hari tanpa Abi di rumah selama 4 hari ke depan.
Sedih, rasanya RINDU sekali padanya

Semoga RINDU ini lebih mendekatkanku kepada sang pemilik hati, Allah subhanahu wataala
Semoga RINDU ini menguatkan do'aku untuk dapat kembali bersamamu nanti di akhirat kelak
Semoga RINDU ini dapat menguatkan hubungan kita dalam membangun rumah tangga

ya, RINDU kepada suami itu dihalalkan
namun RINDU kepada sang kekasih itu tidak dihalalkan

Semoga Allah selalu melindungi kita, aamiin yaa rabbal aalamiin...

Tuesday, August 16, 2016

KEKUATAN DO'A


Mmm...
Udah lama gak nulis, kaku nih kayaknya hehe...
Malem ini mau nulis soal Do'a
Tau kah kamu, apa yang paling penting dalam mencapai sesuatu? DO'A
Beneran deh, segala usaha yang kita lakuin, kalo gak pake Do'a hasilnya bisa 2 macem
Berhasil. Tapi... gak barokah
Gak berhasil sama sekali.
Makanya, Do'a itu adalah penentu segala usaha yang kita upayakan ^_^

ini salah satu Janji Allah kepada kita, tentang Do'a yang kita panjatkan

"Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah) Ku dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran." Q.S Al-Baqarah 2: 186
 
Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka”.Q.S Al-Baqarah 2:201

gak mungkin masih gak percaya sama kekuatan do'a kan? hehe...
Ketika kita mengakui kita beriman kepadaNya, tentu udah gak akan meragukan lagi soal Do'a.
Karena hanya padaNya kita memohon dan meminta. :)

Mengenai Do'a Versi Si Aku

Jika belum dikabulkan... itu artinya kita belum mampu menerimanya
Jika belum dikabulkan... itu artinya belum saatnya kita menerimanya
Jika belum dikabulkan... itu artinya kita belum membutuhkannya

Jika belum dikabulkan... kembali muhasabah seberapa jauh kedekatan kita denganNya?
Jika belum dikabulkan... coba tanya kembali kepada diri, seberapa besar kesungguhan kita menginginkannya?
Jika belum dikabulkan... perbanyak perbaiki diri, mungkin diri penuh dengan dosa (perbaiki hubungan dengan orang tua, saudara, sahabat, dan orang-orang disekeliling kita)

Jika belum dikabulkan... jangan pernah menyerah untuk berdo'a
Jika belum dikabulkan... jangan pernah malu untuk terus meminta kepadaNya
Jika belum dikabulkan... jangan pernah patah hati, apalagi depresi, karena Allah Maha Mengetahui kapan waktu yang tepat untuk mengabulkan permintaan kita ^_^
-Sabar itu UNLIMITED-

Oh iya, jangan pernah malu juga minta do'a ama saudara-saudara kita yang soleh-solehah
siapa tau, do'a mereka orang-orang soleh yang lebih mudah Allah ijabah hehe...
Dan yang paling utama, minta do'a sama orang tua, yang sebenernya tanpa diminta pun mereka selalu mendo'akan kita dalam setiap solatnya ^_^

Dan... eng ing eng...
Fi gak malu minta do'ain salah satu saudara seperjuangan Fi...
Jazakumullahu khairan katsira, nyempetin untuk memenuhi request an Fi...
uhuuy... hehe...

Nitip lagi request an ya klo naek gunung lagi Debaag.... :p

Tuesday, January 12, 2016

WAKTU

Begitu cepat berlalu....
Begitu cepat kulewati...
Begitu ingin ku menambahnya meski hanya 1 detik

Pernahkah kita berfikir, begitu jauhnya WAKTU?
saking jauhnya, tak pernah bisa kita kembali ke waktu yang sebelumnya
meski hanya kembali ke satu detik yang lalu
Terlalu banyak yang membuat kita lalai akan WAKTU
di rumah ngerjain ini, itu, belum baca Al-Qur'an udah malem, ngantuk bobo...
gitu seterusnya...

Lalu...
apa yang akan kita lakukan, jika kita berandai-andai Allah memberikan sebuah surat yang isinya...
"WAKTU KAMU TINGGAL 24 JAM LAGI!"
mungkin seharian itu kerjaan kita bener-bener melakukan hal-hal yang bermanfaat
diawali dengan bikin list-list hal yang baik
1. Solat tepat waktu
2. Membaca Al-Qur'an sambil memahami isinya
3. Mengerjakan seluruh ibadah sunahnya
4. Bersedekah semaksimal mungkin
5. Bekerja dengan sungguh-sungguh
dsb...
tidakkah kita bisa membuat list ini setiap harinya? Seakan-akan waktu kita hanya tinggal 24 jam lagi di dunia ini.

Terlalu lama mengenalmu...
Semakin jauh meninggalkanku...
WAKTU...

Thursday, December 17, 2015

Itu Aku

Hai Bulan...
Aku punya cerita, sebuah impian tentangnya...
Jika aku dipertemukan dengan seseorang dengan wajah tak nampak rupawan, akan aku buat dia menjadi rupawan
Jika aku dipertemukan dengan seseorang yang tidak begitu pintar, akan aku buat dia menjadi pintar
Jika aku dipertemukan dengan seseorang yang biasa saja, akan aku buat dia menjadi luar biasa
Hanya satu yang tidak bisa ku perbuat, yaitu... tentang hatinya.
Jika hatinya tidak mencintaiMu ya Rabb... Rasanya sulit untukku untuk merubahnya
Bagiku, yang terpenting dia memiliki hati yang begitu mencintaiMu
Sehingga...  dapat membuatku begitu mencintaiMu juga
Merubah fisik, pikiran, materi, itu semua bisa dirubah dengan usaha dan izinMu ya Rabb...
Tapi... jika hatinya mati (tidak mencintaiMu), ku pikir... tidak ada lagi yang bisa aku rubah tentangnya,
Sejujurnya, bukan aku yang merubahnya, tapi Allah lah yang merubahnya... Aku hanya memiliki niat dan usaha untuk itu, karena yang terpenting bagiku adalah hatinya yang begitu mencintaiNya...
Ya Allah....
Pertemukan aku dengan seseorang yang begitu mencintaiMu
dengan seseorang yang dapat membawaku berjumpa denganMu
dengan seseorang yang dengan bersamanya terus menambah cintaku padaMu dan RasulMu
itu Aku, untuknya, yang masih Kau rahasiakan keberadaannya :")